Friday, February 15, 2013

100 TAHUN INJIL MASUK TORAJA




JADWAL KEGIATAN IBADAH SYUKUR DAN PERAYAAN
100 TAHUN INJIL MASUK TORAJA



JULI 2012:
Seminar Toraya Ma’kombongan di Makale
Pekan Spiritualitas Gereja Toraja.
Mulai menyosialisasikan Tema-Subtema dan kegiatan Ibadah Syukur dan Perayaan 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA

AGUSTUS – NOPEMBER 2012
a. Sosialisasi Tema dan kegiatan ibadah syukur 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA
b. Pembentukan panitia di Klasis, Jemaat, Wilayah, Kota-kota (IKAT/KKT/PMTI).
c. Perencanaan kegiatan-kegiatan

DESEMBER 2012
a. Perayaan Natal bernuansa 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA. Persembahan khusus untuk menunjang kepanitiaan dan Pekabaran Injil.
b. Sosialisasi ke Klasis dan wilayah-wilayah/IKAT/KKT/PMTI.
c. Pembentukan panitia lokal

JANUARI – MARET 2013
a. Sosialisasi perayaan ke Klasis, Jemaat, Gereja-gereja, dan Wilayah(IKT)
b. Pembentukan Panitia local/jemaat
c. Persiapan pelaksanaan Ibadah Raya I di Makale (Maret 2013).
d. Persiapan perayaan-perayaan di Klasis, Jemaat, Wilayah, Kota-kota, provinsi.
e. Renungan-renungan pemeriksaan batin dan pembaruan spiritualitas (cencura morum) dalam ibadah-ibadah hari minggu, kebaktian rumah tangga/keluarga, retret dan pembinaan-pembinaan.

16 – 23 MARET 2013
a. 16 Maret 2013: IBADAH RAYA I DI MAKALE. Penyalaan OBOR 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA oleh wakil-wakil dari: GZB, GPI, GMIM, GMIST, GMIT, GPM, GURU-GURU, PENDETA, DOKTER. (Obor sebagai simbol Terang Kehidupan mulai bercahaya di Toraja).
b. 17 Maret 2013: Ibadah hari Minggu sekaligus sebagai ibadah syukur, juga sekaligus serempak dilakukan di setiap Gereja/Jemaat. Terang mulai memancarkan sinarnya ke berbagai wilayah dan penjuru. Wakil-wakil Klasis, dan Panitia Wilayah (regional) mengambil terang dari Obor 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA untuk dibawa ke klasis dan wilayah masing-masing.
c. Setiap Ibadah Syukur di Wilayah/Klasis/Jemaat/Kota dimulai dengan menyalakan obor Injil.
d. 18–23 Maret 2013: Kegiatan syukuran berupa berbagai atraksi budaya dan seni di Makale.

24 MARET – 30 JUNI 2013
a. Ibadah syukur 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA di Jemaat-jemaat/klasis/wilayah/ kota. Setiap perayaan ibadah syukur, diawali dengan penyalaan obor 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA. Dapat juga ibadah syukur 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA tersebut dirangkaikan dengan kegiatan-kegiatan pesta panen atau penahbisan gedung gereja. Kegiatan akan dikoordinasikan dengan panitia klasis. Jika dalam perayaan akan mengundang panitia nasional (pusat) dan atau BPS, kiranya dikoordinasikan jauh sebelumnya untuk pengaturan waktu.
b. Pengumpulan persembahan syukur dari seluruh masyarakat Toraja di mana saja berada yang dimulai pada ibadah minggu tanggal 17 Maret 2013 sampai tanggal 26 Juli 2013 dalam ibadah raya II. Persembahan ini disebut persembahan serba 100 (100 ribu, 5 X 100 ribu, 10 X 100ribu, 100 X 100ribu, 100 juta, dll), atau dapat juga dalam bentuk natura seperti 100 kg beras, 100 butir telur, 1 ekor babi, 1 ekor kerbau, dll di seluruh tempat ibadah. Persembahan serba 100 ini bersama dengan persembahan/kolekte pada setiap ibadah khusus, akan diserahkan ke panitia nasional melalui rekening khusus Bank Mandiri Rekening No.152.00.12 65 680-3 a.n. Panitia Gerakan 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA. Persembahan dapat disetor langsung melalui rekening dan bukti setoran dapat dimasukkan ke pundi khusus yang disediakan atau difax atau email ke Panitia Nasional.
c. Dana persembahan serba 100 yang terkumpul akan digunanakan antara lain untuk:
i. Mengembangkan pendidikan (sarana pendidikan, pelatihan/penataran guru, dosen, pendeta, dokter/perawat, pemberian beasiswa);
ii. Menunjang biaya Pekabaran Injil ke daerah terpencil/pedesaan.
iii. Meningkatkan jaminan pensiun para pekerja gereja
iv. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan (rumah sakit, tenaga medis dan para medis), pengadaan alat-alat kesehatan yang memadai.
v. Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan keterampilan, dll.
vi. Kepedulian terhadap lingkungan hidup sekaligus menunjang Toraja sebagai daerah tujuan wisata.
d. Kegiatan lomba seni dan budaya di Jemaat, Kota dan Klasis. Kegiatan diatur oleh panitia Klasis, wilayah, kota, jemaat, IKAT, KKT, PMTI (Jenis kegiatan lomba – lihat lampiran).
e. Kegiatan Gerakan PI oleh Jemaat/wilayah dan OIG ke daerah-daerah PI. Kegiatan dikoordinasikan oleh Panitia Nasional bekerja sama BPWG-PI. Setiap klasis/jemaat akan mengirim tenaga PI (pendeta atau penatua/diaken atau warga jemaat yang berminat) untuk melaksanakan program PI ke daerah PI/pedesaan. Semua biaya akan ditanggung oleh Jemaat/klasis pengutus atau pribadi. Lokasi PI akan ditentukan oleh seksi PI. Waktu pelaksanaan bulan April - Juni. Lamanya di lapangan antara 2–3 minggu. Kegiatan PI dirangkaikan dengan pelayanan kesehatan, pembinaan dan penyuluhan, dan aksi-aksi sosial lainnya.
f. Pengembangan SDM melalui Seminar dan pelatihan-pelatihan para guru, pendeta, pengembangan ekonomi, dokter, paramedis, dll. Kegiatan dilaksanakan di jemaat, klasis, wilayah sesuai kemungkinannya dan secara nasional. Jadwal akan diatur kemudian tersendiri oleh seksi yang menanganinya.
g. Kebaktian-kebaktian Penyegaran Iman, diatur oleh masing-masing Panitia Wilayah, Panitia Klasis, dan Panitia Nasional.

1 – 11 JULI 2013 NAPAK TILAS PERJALANAN PENGINJILAN ANTONIE ARIS VAN DE LOOSDRECHT

RUTE PERJALANAN DIATUR SEBAGAI BERIKUT:
Napak tilas dimulai tanggal 1 Juli dan berakhir tanggal 11 Juli 2013

Kelompok I:
Makassar-Balikpapan-Donggala.
Donggala-Mangkutana
Mangkutana-Malili
Malili-Palopo-Toraja
Kelompok II:
Rantepao-Palopo-Sabbang-Kanandede-Limbong-Seko- Baruppu'-Tondoklitak-Rantepao. Jika medan Seko – Baruppu’ terlalu berat, maka bisa kembali dari Seko ke Sabbang melalui Seko padang dan Seko lemo).
Kelompok III:
Makale-Buakayu-Rano-Simbuang-Bittuang-Makale

Kelompok IV:
Rantepao-Tondon Nanggala-Balusu-Sa'dan-Bori'

12-26 JULI 2013: IBADAH RAYA II DI RANTEPAO

Kegiatan selama ini akan diisi dengan:
a. Lomba seni dan budaya dari berbagai klasis/wilayah (lokasi: Makale dan Rantepao)
b. Pertemuan raya PMTI, IKT, Pemda dan pimpinan gereja dengan tema “Bersama-sama Membangun Toraja”.
c. Konsultasi Pekabaran Injil (22–24 Juli 2013 ).
d. Pameran-pameran
e. Aksi-aksi sosial (lingkungan hidup/kesehatan/pendidikan/pemberdayaan ekonomi dll).
f. Karnaval/Pagelaran/atraksi seni dan budaya dari berbagai wilayah/daerah di Indonesia. Atraksi tersebut bertemakan Pengucapan Syukur Injil Masuk Toraja yang dapat dikemas dalam bentuk seni dan budaya.
Kegiatan atraksi tersebut dijadwalkan untuk setiap wilayah/daerah sebagai berikut:

1. 12 Juli – Ibadah Pembukaan IBADAH RAYA II: Didahului Parade Kategorial (Anak-anak, Pemuda, Perempuan, dan Kaum Bapak) dan penyalaan kembali Obor 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA (semua obor yang sudah beredar di klasis/kota/wilayah [IKAT/IKT/KKT/PMTI] disulutkan pada obor besar yang telah disediakan).
2. 13 Juli – Luwu Raya
3. 14 Juli – Ibadah Minggu
4. 15 Juli – Wilayah Tana Toraja
5. 16 Juli – Wilayah Toraja Utara
6. 17 Juli – Katolik, Kibaid, PGPI, Advent, dan semua gereja/denominasi lainnya.
7. 18 Juli – Wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara.
8. 19 Juli – Makasar dsk., Parepare dsk., Sulawesi Barat dsk., Bone dsk.
9. 20 Juli – Kalimantan, Maluku, NTT, NTB.
10. 21 Ibadah hari Minggu
11. 22 Juli – Pulau Jawa, Batam, Kualalumpur/Malaysia, Sumatera, Bali dsk.
12. 23 Juli – Papua dan Papua Barat
13. 24 Juli – Pertemuan Raya PMTI/KKT/IKT/IKAT se-Indonesia, Pemda Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu, Pimpinan-pimpinan Gereja, Tokoh Masyarakat Toraja, tema: “Bersama Membangun Toraja”.
14. 25 Juli - GZB, GPIL, GTM, GKSS.
15. 26 Juli – Ibadah Raya II
a. IBADAH SYUKUR akan dihadiri oleh semua jemaat, klasis, IKAT/KKT/PMTI, gereja-gereja tetangga, pendeta-pendeta, dokter-dokter dan paramedis, guru-guru/pendidik, undangan dalam dan luar negeri.
b. Deklarasi Komitmen Membangun Toraja dan mempersiapkan 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA berikutnya.
c. Pemadaman Obor 100 Tahun Injil Masuk Toraja - sekaligus Peresmian Monumen 100 Tahun INJIL MASUK TORAJA.

AGUSTUS – NOVEMBER 2013:
Perampungan kegiatan-kegiatan perayaan

13 NOVEMBER 2013:
Ibadah Syukur Pasca-Ibadah Syukur dan Perayaan 100 Tahun Injil Masuk Toraja, Pembubaran Panitia dan Deklarasi-Pencanangan Gerakan Membangun Toraja 100 Tahun berikutnya, antara lain menyangkut:
1. Gerakan peningkatan SDM melalui Sudi lanjut S2 dan S3 pendeta, guru, dokter dan para medis; pemberdayaan calon pemimpin masa depan, nasional, internasional.
2. Pelayanan PI berkelanjutan
3. Gerakan penghijauan, pelestarian lingkungan hidup, pengembangan ekonomi pertanian, perikanan, peternakan, perindustrian, dll.
4. Transformasi budaya Toraja untuk siap masuk era globalisasi.

No comments: